Blog

Home / Blog

4 Cara Jitu Atasi Arus Deras Era Digital

Era digital saat ini diibaratkan dengan derasnya arus sungai, banyak anak yang dapat menaklukan arus itu tapi ada pula yang hanyut dan tenggelam di dalamnya. Sudah banyak orang tua yang memasang jaringan internet di rumahnya dan membiarkan anak untuk berselancar bebas di dunia maya. Hal itu tentunya sama saja menempatkan anak pada bencana di era digital ini.



Sebagai orang tua sudah seharusnya kita mengontrol semua aktivitas yang anak lakukan di dunia maya. Walaupun memang kemajuan teknologi memiliki banyak dampak positif untuk anak-anak tetapi tidak menutup kemungkinan ada beberapa dampak negatif yang harus kita antisipasi sebagi orang tua. Oleh karena itu Parents, terdapat 4 faktor yang harus diterapkan agar aktivitas si buah hati selalu terpantau.



1. Kuasai Cara Berinternet

(Sumber: www.parentsandcarersatwork.com )

Sudah bukan zamannya orang tua tertipu oleh anak, orang tua harus selalu mengecek riwayat berselancar anak di dunia maya serta mengetahui siapa saja teman di setiap sosial media anak. Dengan orang tua menguasai cara berinternet di zaman millennial ini, orang tua akan bisa lebih leluasa mengetahui semua aktivitas anak di dunia maya.



2. Tumbuhkan Minat Baca pada Anak

(Sumber: www.rd.com )

Berikanlah jenis bacaan seperti ensiklopedia, kisah rasul, dogeng ataupun komik. Hal ini bertujuan agar aktivitas anak bisa terpecah sehingga tidak berfokus pada dunia maya saja. Selain itu membaca merupakan salah satu cara untuk anak melihat dunia lebih luas lagi dan tentunya untuk menghindari sifat “Candu” pada anak untuk terus beraktivitas di dunia maya.



3. Buatlah Manajemen Waktu

(Sumber: www.totzone.net )

Sudah saatnya orang tua bisa mengelola dan mengatur aktivitas si buah hati, mulai dari sekolah, waktu belajar, bermain game, menonton tv ataupun tidurnya. Dalam manajemen ini tentunya semua aktivitas anak dapat dibatasi dan terkontrol. Tetapi ingat yaa Parents, manajemen waktu tersebut harus disepakati juga oleh anak, janganlah kita membatasi anak dalam menumbuhkan kreatifitasnya. Jika manajemen waktu ini terlalu dipaksakan tentunya dapat mempengaruhi pertumbuhan afektiknya, di mana mencakup minat, perasaan, emosi dan sikap.



4. Ajarkan Anak Nilai-Nilai Agama

(Sumber: www.nu.or.id )

Ini merupakan hal penting yang harus ditanamkan oleh orang tua sejak dini. Adanya konten negatif ataupun pornografi yang bisa saja terlihat oleh anak sehingga perlu adanya pengawasan dan penanaman nilai-nilai agam. Tujuan ini tentunya akan membentengi anak dalam memilah-milih konten apa saja yang sesuai dengan nilai-nilai agama. Sehingga anak bisa tumbuh normal sesuai dengan usia tumbuh kembangnya.